BEEF CATTLE — Jakarta – Menteri Lingkungan Hidup (LH) Hanif Faisol Nurofiq mengungkapkan bahwa tingkat pengelolaan sampah di Indonesia saat ini baru mencapai 10 persen berdasarkan verifikasi di 10 Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) sampah. Padahal, kata dia, target pengelolaan sampah nasional dari Presiden Prabowo Subianto yakni, 100 persen pada 2029.
“Situs informasi pengelolaan sampah nasional tadi menyebutkan angka kita, capaian pengelolaan sampah kita, di angka 39 persen. Namun, berdasarkan verifikasi yang kita lakukan di 10 TPA di Tanah Air ini, ternyata capaian sampai kita baru sampai 9-10 persen,” kata Menteri LH Hanif Faisol dalam Rakornas Pengelolaan Sampah yang dihadiri kepala daerah se-Indonesia di JCC Senayan, Jakarta, Minggu (22/6/2025).
Dia menyampaikan, capaian yang rendah ini dilihat dari berbagai aspek, salah satunya pemulihan/daur ulang material atau recovery facility di masing-masing TPA yang dikelola pemerintahan daerah. Lalu, fasilitas yang tak dioptimalisasikan dengan baik.
“Angka ini cukup sangat berat Bapak-Ibu sekalian. Angka 100% ini angka yang tidak kemudian bisa kita candakan saja, angka yang tidak bisa kita diksikan saja, angka yang tidak bisa kita selorohkan saja. Angka ini adalah angka mandataris dari rakyat Republik Indonesia kepada Bapak Presiden,” ujar Hanif Faisol.
Minta Kepala Daerah Kolaborasi untuk Capai Target 100 Persen
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5135917/original/053482500_1739798381-WhatsApp_Image_2025-02-17_at_13.56.22.jpeg)
Hanif pun meminta para kepala daerah untuk bekerja sama dan berkolaborasi dengan semua pihak untuk mencapai target pengelolaan sampah 100 persen pada tahun 2029. Dia juga meminta kepala daerah melakukan pengawasan dan pembinaan reformasi pengelolaan sampah yang terintegrasi dari hulu ke hilir.
“Ayo kita duduk bersama-sama sehingga proyek pengelolaan sampah ini, tidak menjadi bebanhanya semata-mata di kabupaten/kota, tapi kita pikirkan langkah-langkah potensinya dengan stakeholder di tempat kita,” tutur Hanif.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan akan memimpin gerakan nasional untuk menangani sampah di Indonesia demi memenuhi target 100 persen sampah terkelola pada 2029.
Target Pengelolaan Sampah Capai 51 Persen di 2025
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5140849/original/083417500_1740275911-20250222_125142.jpg)
Dalam peninjauan ke TPA Kopi Luhur, Cirebon, Jawa Barat pada Jumat (13/6/2025), Menteri Lingkungan Hidup (LH) Hanif Faisol Nurofiq, memaparkan pemerintah menargetkan pengelolaan sampah mencapai 51,21 persen pada tahun ini dan dapat mencapai 100 persen pada 2029.
“Jadi berdasarkan ratas terakhir, Bapak Presiden akan memimpin gerakan nasional. Itu beliau langsung akan memimpin sendiri penanganan sampah se-Indonesia yang akan ada intensifikasi dari penanganan sampah tersebut,” kata Hanif Faisol Nurofiq, seperti dilansir Antara.
Target pengelolaan sampah 100 persen pada 2029 itu sendiri sudah tertuang dalam Perpres Nomor 12 Tahun 2025 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN).
Untuk itu, dia meminta pemerintah daerah melakukan perbaikan sesuai dengan ketentuan sanksi administrasi paksaan pemerintah yang diberikan kepada 343 TPA yang masih melakukan open dumping atau pembuangan secara terbuka.